Tinjau Bangkalan Bersama Panglima TNI, Kapolri Paparkan Langkah Selamatkan Warga dari Risiko Covid 19

 8,294 total views,  2 views today

kabarpolri.com. Bangkalan – Panglima TNI Marsekal Dr. (H.C) Hadi Tjahjanto, S.I.P, bersama Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau langsung penanganan Covid-19 di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Sabtu (19/06/2021).

Pada kesempatan tersebut, Kapolri juga memaparkan soal langkah-langkah menyelamatkan warga dari risiko penyebaran Covid 19 yang belakangan ini melonjak pasca-libur Lebaran 2021 lalu.

” Maka yang bisa  dilakukan langkah-langkah selamatkan dari resiko yaitu, menjaga masyarakat jangan sampai tertular, mencegah laju penularan, kecepatan mengetahui kasus positif atau tidak dan dilakukan vaksinasi,” ucap Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si di Gedung Sebaguna Rato Ebuh, Kabupaten Bangkalan, Madura.

Menurut Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, bahwa unsur Forkompimda setempat harus bergerak cepat memaksimalkan 3T (Testing, Tracing dan Treatment). Serta mengoptimalkan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi).

Dan Mantan Kabareskrim Polri ini juga mengatakan  dengan dilakukan percepatan temuan kasus kontak erat ataupun aktif, maka keselamatan warga dari bahaya Covid 19 dapat segera dihindari.

” Sayang dengan masyarakat Bangkalan bahwa beberapa waktu yang lalu telah terjadi Klaster peningkatan Covid-19, terkait upaya Pemerintah daerah masih ada kesulitan dalam penanganannya. Orang yang terlambat ketahuan maka risiko kematian sangat tinggi,” jelasnya.

Sebab itu Orang Nomor Satu di Korps Bhayangkara ini, juga menekankan soal pentingnya Sinergitas dengan seluruh pihak dalam penerapan PPKM Mikro di wilayah tersebut.

Selain itu tuturnya, upaya menyelamatkan warga dari Covid 19 ini yakni dengan proses percepatan vaksinasi seperti yang digagas oleh Pemerintah Indonesia.

” Kedepan ada vaksinasi massal dan membantu memberikan edukasi dan sosialisasi ke masyarakat untuk mau di vaksin,” tutur Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Senada dengan Kapolri, Panglima TNI juga meminta kepada seluruh pihak terkait untuk memperkuat pelacakan terhadap kontak erat maupun kasus aktif demi memutus rantai daripada penyebaran Pandemi Covid-19.

” Tugas posko PPKM Mikro ditingkat desa berbasis Rt/Rw, pelacakan kontak erat, pengawasan ketat isolsi mandiri, menutup tempat umum, melarang kerumunan, membatasi keluar masun Rt/Rw, pencatatan harian,” ucap Panglima TNI.

Sementara itu, Menkes Budi mengimbau terus kepada masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan dan melakukan vaksin.

” Untuk memgurangi laju penularan, masyarakat harus tetap pakai masker, lalu 14 hari kedepan tinggal di rumah dan jangan takut di tes Swab dan jangan takut di vaksin atau suntik,” ujarnya.

Setelah pemaparan, rombongan tersebut melakukan peninjauan langsung ke lapangan dapur umum dan melihat langsung proses vaksinasi massal di Pelabuhan ASDP, Bangkalan, Madura, dengan target seribu orang. Nantinya, warga yang usai divaksin bakal diberikan paket sembako.(hy/bs/man).

Share
error: Content is protected !!