Pimpin Apel Pengamanan Pemilu 2019, Kapolda Banten: 48.957 Personel Gabungan Siap Amankan Pemilu 2019
889 total views, 2 views today
kabarpolri.com – Serang. Kapolda Banten Irjen Pol. Drs. Tomsi Tohir, M.Si., memimpin langsung Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pemilu 2019 di Mapolda Banten, Minggu(14/04/2019).
Dalam apel pergeseran pasukan tersebut Polda Banten mengerahkan 48.957 personel gabungan TNI-Polri dan Linmas untuk mengamankan Pemilu 2019 hingga akhir tahapan Pemilu.
Dalam sambutannya, Kapolda Banten mengatakan bahwa penghitungan suara di TPS adalah tahapan yang sangat krusial. Untuk itu, perlu diantisipasi sedini mungkin melalui komunikasi, koordinasi antar petugas pengamanan dan penyelenggara pemilu. Sehingga bisa dengan cepat diambil langkah-langkah segera, apabila terjadi sesuatu hal yang dapat menjadi potensi gangguan kamtibmas. Adapun potensi kerawanan pada saat pemungutan dan penghitungan suara adalah jarak tempuh dari satu TPS ke TPS yang lain. Masih ada beberapa wilayah yang akses jalannya kurang baik serta ketidakpuasan massa pendukung atas hasil penghitungan suara harus segera dapat diselesaikan.
“Untuk menghindari terjadinya ganguan keamanan saat pemungutan dan penghitungan suara di Pemilu tahun 2019ini, Polda Banten telah memperkuat pengamanan mulai dari TPS hingga PPK atau tingkat Kecamatan dengan mengerahkan personel Polri dan TNI yang bertugas hingga akhir pemilu. Kepada seluruh personel dalam melaksakan tugas agar dilandasi komitmen moral yang tinggi dan menjunjung netralitas Polri, serta jadikan tugas dan amanah bangsa sebagai ibadah kepada Allah SWT. Jaga integritas dan hindari pelanggaran sekecil apapun, jangan terpengaruh orang lain. Perkokoh kerja sama yang harmonis, baik dengan penyelenggara pemilu, unsur TNI dan seluruh komponen masyarakat demi terwujudnya pemilu yang aman, damai dan sejuk,” tutup Kapolda Banten.
Untuk diketahui, Polda Banten telah menurunkan sebanyak 48.957 personel, yang terdiri dari 888 BKO personel Polda Banten untuk petugas pengawalan dan pengamanan di TPS dan didukung 1.800 personel TNI, serta Linmas 42.094 personel.(hy)